SMA Negeri 1 Bukittinggi adalah sekolah menengah atas tertua di kota Bukittinggi yang berdiri pada tanggal 23 Juli 1959. Sekolah ini terletak di jalan Syekh M. Jamil Jambek No. 36 (Lanbouw), kelurahan Pakan Kurai, Bukitinggi dan merupakan rintisan sekolah bertaraf internasional yang dimulai sejak tahun 2006 dan termasuk 5 SMA R-SMABI pertama Di Indonesia
mengenai saran dan prasarana yang ada di SMA 1 bukittinggi itu ada labor Matematika, labor Fisika, labor biology, labor kimia, labor bahasa, labor komputer, labor multimedia, studio, musholla, lapangan olahraga
SMA NEGERI 1 BUKITTINGGI
PROPINSI SUMATERA BARAT
JL. SYEKH M DJAMIL DJAMBEK NO. 36 BUKITTINGGI
TELP./ FAX : 0752 22549 / 0752 626202
WEBSITE : www.sman1bukittinggi.sch.id
EMAIL : \n -->smansa_landbouw@yahoo.co.id
.
Sejarah
SMA Negeri 1 Bukittinggi lahir dari pecahan SMA Negeri ABC Bukittinggi yang berlokasi di Birugo (SMA Negeri 2 Bukittinggi sekarang) pada tahun 1957. Pada awalnya SMA ini dikenal dengan SMA Negeri 1B dan pada tahun 1959 lokasinya dipindahkan ke lokasi yang ada sekarang yaitu jalan Syekh M Jamil Jambek No. 36 (Landbouw) Bukittinggi. Gedung induk SMA Negeri 1 Bukittinggi yang mulai dibangun tahun 1957 dan selesai tahun 1959 merupakan bantuan Pemerintah, mengingat Bukittinggi adalah pusat atau ibukota propinsi Sumatera Teng
Sejarah
SMUN I Kota Bukittinggi, seperti tertuang dalam sejarah perkembangan
SMAN I Bukittinggi, yang sebelumnya bernama SMA Negeri I Bukittinggi,
yang ditulis pada masa kepemimpinan Kepala sekolah SMAN I Bukittinggi
Azwar, diuraikan, bahwa pada awalnya, SMUN I Bukittinggi pada mulanya
berasal dari SMA Negeri ABC, yang berpusat di Birugo, ( ketika itu
masih bergabung dengan SMAN 2 dan SMAN 3 Bukittinggi) . SMA negeri ABC
itu sendiri, sebetulnya telah berdiri sejak permulaan zaman kemerdekaan
yang dirintis oleh Dr A Rusma.
Pada
saat agresi Belanda ke II, sekitar tahun 1949, SMA Negeri ABC
Bukittinggi terpaksa dibubarkan, sebab pada saat itu sebagian guru dan
siswanya terpaksa mengungsi ke daerah pedalaman. Namun demikian oleh
pemerintahan pendudukan Belanda, di sekolah yang dibubarkan tersebut,
dibenarkan pula mendirikan sekolah menengah, yang pada saat itu
dipimpin oleh Bapak Jaka Dt Sati, dibantu beberapa orang guru yang saat
itu kebetulan tidak ikut mengungsi.
Setelah
penyerahan kedaulatan terhadap negara Republik Indonesia, sejarah SMA
Negeri ABC Bukittinggi, kembali berlanjut di bawah kepemimpinan Bapak A
Manan St Penghulu. Dan guru-gurunya merupakan gabungan antara guru-guru
yang berasal dari luar (pedalaman), dengan guru-guru yang menetap di
Bukittinggi, atau guru-guru federal. Pada waktu itu dikenal adanya
guru-guru republik dan guru-guru federal. Sedangkan murid-murid SMA
Negeri ABC Bukittinggi umumnya berasal dari seluruh daerah yang ada di
Sumatera Tengah. Sesudah kepemimpinan A Manan St Penghulu, terjadi
beberapakali pertukaran pimpinan sekolah, diantaranya, M. Nazir St.
Mudo, yang sebelumnya adalah mantan Direktur SMA Negeri B Jogjakarta,
Pada masa kepemimpinannya perkembangan murid-murid SMA Negeri mulai
mengalami peningkatan, dengan jumlah lokal seluruhnya 16 buah. Pada
saat itu, bahkan banyak siswa tamatan SMP dari iseluruh Sumatera Tengah
tidak dapat ditampung di SMA Negeri ABC Bukittinggi.
Sesudah
kepemimpinan M. Nazir St. Mudo, berturut-turut kepala sekolah dijabat
oleh Sabirin St Rajo Ameh, Sesudah kepemimpinan Sabirin St Rajo Ameh,
SMA Negeri ABC Bukittinggi, dibagi menjadi dua, yaitu SMA Negeri I B
serta SMA Negeri II/AC, Bukittinggi. Dimana ketika itu SMA Negeri I B
dipimpin oleh Bais St. Sinaro, sedangkan SMA Negeri II/AC, dipimpin
oleh Adam Saleh.
Letak
SMA Negeri ABC Bukittinggi, pada mulanya seluruhnya dipusatkan di
Birugo, yaitu bekas gedung sekolah raja serta sekolah prifaat yang
ketika itu masih ditempati oleh SMA II dan SMA III Bukittinggi.
Selanjutnya, pada tahun 1957, oleh pemerintah pusat Bukittinggi,
didirikan sebuah bangunan baru, yang berlokasi di Lambau Bukittinggi.
Dan, sekitar tahun 1959, seiring telah rampungnya bangunan baru
tersebut, akhirnya SMA Negeri IB Bukittinggi berpindah lokasi ke
Lambau, sedangkan SMA Negeri II
AC, tetap menempati gedung lama di Kelurahan Birugo.
Sesudah
Bais St Sinaro, SMA Negeri IB Bukittinggi dipimpin oleh Nazir St Rajo
Intan, dilanjutkan oleh Muharsono, serta Sunariaman Mustofa.
Selanjutnya berturut-turut menjabat sebagai kepala sekolah IB
Bukittinggi, yang belakangan berubah menjadi SMAN I Bukittinggi, yang
selanjutnya berubah nama menjadi SMUN I Bukittinggi, diantaranya,
Azwar, Drs Muhammad Nasir, Usman Luthan, Amir Umar Dt. Bungsu, Drs
Rusdi Marah, Drs H Irman Zein, Drs Zulkifli Johneva, serta terakhir
dijabat oleh Drs Persalide.
Saat
ini, seiring percepatan perkembangan dunia pendidikan yang ada, SMUN I
Bukittinggi, telah berkembang sedemikian rupa, ditunjang oleh wilayah
lingkungan sekolah yang cukup luas, disertai adanya laboratorium
komputer berjumlah 24 unit, ditambah pula 2 buah lapangan basket,
lapangan volly ball, ruang perpustakaan dengan judul buku berjumlah
60.444 buah, serta jumlah buku 849.2992. Ditambah laboratorium IPA,
(Fisika. Kimia, Biologi), laboratorium bahasa, ruang serbaguna, yang
keberadaannya ditunjang pula partisipasi alumni SMU N I Bukittinggi
maupun orang tua murid, di samping ditunjang pula oleh tenaga edukatif
dan administratif terampil dibidangnya.
Terakhiri,
fasilitas SMUN I Bukittinggi bertambah lagi dengan diresmikannya
mushalla, yang diprakarsai oleh alumni SMUN I Bukittinggi, dengan
demikian sesuai visi dan missi SMUN I Bukittinggi, keberadaan Mushalla
tersebut, diharapkan dapat lebih mendukung visi dan missi SMUN I
Bukittinggi menjadi sekolah unggul, bukan hanya dalam bidang iptek,
melainkan juga dalam bidang Imtaq, sesuai visi dan missi SMUN I
Bukittinggi sebagai sekolah unggul.***
sumber:
-->sma1bkt@yahoogroups.com
Prestasi
Dalam perjalanannya, SMA Negeri 1 Bukittinggi mampu mengukir banyak prestasi baik dalam bidang akademis maupun non-akademis.
Bidang Akademik
No | Kategori | Hasil | Tingkat |
---|---|---|---|
1 | Rata-rata NEM tahun 1996 s/d 2000 | Peringkat 1 | Sumatera Barat |
2 | Rata-rata NEM tahun 2009-2010 | Peringkat 1 | Sumatera Barat |
3 | English Competition Debate | Peringkat 1 | Sumatera Barat |
4 | Olimpiade ICHO | Peringkat 5 | Nasional |
5 | Lomba Poster Lingkungan Hidup tahun 1989 | Juara 1 | SMA se-Sumatera Barat |
6 | Lomba Grafiti Lingkungan Hidup tahun 1989 | Juara 1 | SMA se-Sumatera Barat |
Bidang Olahraga
No | Perlombaan | Hasil | Tingkat | |||||||||||||||||||||||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
1 | Lomba Basket Ball | Peringkat 3 | Sumatera (Pekan Baru) |
wah sekolahnya bagus sekali yah kak
BalasHapusberita olahraga